TRANSLATE

Intip Apel Kesiapan TNI Untuk KTT Luar Biasa OKI 2016

Posted by

Menjelang perhelatan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Organisasi Konferensi Islam (OKI) pada 5-6 Maret 2016, TNI menyiapkan pasukan pengamanan hingga sistem pertahanan udara. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menjelaskan, penyiapan pasukan keamanan merupakan inisiatif pemerintah untuk menjaga harga diri bangsa. Panglima TNI Jenderal Gatot  Nurmantyo menyampaikan bahwa pengamanan KTT OKI merupakan tugas kehormatan. "Tugas pengamanan KTT OKI adalah tugas kehormatan sekaligus kepercayaan yang mengandung misi diplomatik karena manifestasi kontribusi Indonesia yang akan dihadiri kurang lebih 57 negara Islam, "kata Gatot saat pimpin apel di di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Selasa (1/3/2016).


Sebagaimana kita pahami bersama bahwa pelaksanaan KTT Luar Biasa OKI yang diinsiatif negara kita dilatar belakangi perubahan demografi, pemukiman ilegal di Israel timur, dan kemerdekaan Palestina juga tentang tepi barat Yordan," katanya. Panglima TNI menyampaikan kepada jajarannya bahwa keberhasilan pengamanan acara ini menjadi tugas mulia bagi prajurit. Berikut instruksi panglima TNI kepada jajarannya:
1. Pahami secara jelas tugas setiap perorangan dan satuan sebagaimana yang direncanakan dalam pengamanan. Yakinkan setiap anggotamemahami.

2. Kuasai tugas yang menjadi tanggung jawab baik perorangan maupun satuan dengan kewaspadaan penuh.

3. Laksanakan kordinasi secara ketat, baik intern maupun antar komponen pengamanan, termasuk pengamanan dari kepala negara yang membawa pengamanan.

4. Jangan sekali-kali memberi kompromi terhadap setiap gelagat danindikasi yg mengundang kerawanan. Waspadai secara cermat setiaplangkah antisipasi, terutama terahadap indikasi aksi terorisme.

5. Kedepankan tindakan preventif secara maksimal. Tindakan represif tegas dan jalan terakhir dan jangan ragu-ragu.

6. Laksanakan pengawasan dan pengendalian satgas pengamanan dalam satuan masing-masing.

Usai apel, panglima berkeliling menanyai masing-masing satuan tentang kesiapan anggotanya dan tentang tugasnya dalam pengamanan KTT OKI. "KTT LB OKI ke-5 merupakan kegiatan berskala internasional yang bersifat extra ordinary atas permintaan Presiden Palestina, sehingga keberhasilan penyelenggaraan ini berpengaruh terhadap martabat dan kredibilitas bangsa Indonesia, "kata Dansatgaspen Pengamanan KTT OKI ke-5, Kolonel Czi Berlin. Menurut Berlin, pasukan TNI yangakan disiagakan sebanyak 10.150 personel dari masing-masing satuan TNI. Seperti dari Koopspam, Kosatgaspam, Satgaspamwil, Kodam Jaya, Kostrad, Kormar, Paskhas, Satgas Hanud, Satgas Passus TNI, Satgas Kodam II/Srw, Satgas KodamIII/Slw, standby force, Kostrad dan Polri. Acara ini juga dihadiri kepala staf dari masing-masing angkatan. KSAD Angkatan Jenderal TNI Mulyono, KSAL Laksamana Ade Supandi, dan KSAU Marsekal Agus Supriatna hadir di apel pasukan ini. 

Dalam pengamanan KTT OKI, jajaranTNI dan Polri telah menyiapkan pasukan pengamanan dari ring satu hingga ring tiga. "Saya sudah mengecek seluruh jajaran pasukan dari ring satu oleh Paspampres hingga ring tiga oleh kepolisian, pertahanan udara juga telah kami siapkan," ujar Gatot. Selain pasukan bersenjata lengkap dan kendaraan lapis baja, terdapat jugatiga senjata sistem pertahanan udara, terdiri dari satu set rudal Poprad dan dua Canon Skyshield 35 yang baru dibeli akhir 2015.


Blog, Updated at: 8:10:00 PM

0 komentar:

Post a Comment

Follow with G+

---------------------------------------------

---------------------------------------------

STATISTIK